Doa, Doa Agar Dijauhi dari Teman yang hipokrit
Ya Allah, Aku Berlindung KepadaMu
Daripada Teman yang Penipu,
Matanya memandang kepadaku
tetapi hatinya, memerintahku,
Jika dia melihat kebaikanku,
disembunyikannya
Jika dia melihat kejahatanku,
disebar-sebarkannya.
Sekerat akar mampu kuhulur padamu
Di saat dikau terkapai dan kelemasan
Di arus hidup yang tinggal sejengkal cuma
Katamu kau tak bisa berenang ke sana
Engkaulah teman tanpa sangsi dan curiga
Setelah aku mendengar lirih ratapmu
Harumnya sekuntum melati di embunan pagi
Sewaktu kita melewati sebidang tanah perkebunan
Persahabatan
Tersasar aku di dalam mentafsir
Aksara jujur dan ketelusan yang terpamer di wajahmu
Terlalu naif untuk ku fahami
Metafora puisi dusta dan personafikasi
Sukarnya untuk aku membuktikan
Kebenaran yang berpihak padaku
Kerna peluang langsung tiada padaku
Sedarlah aku erti senyuman
Ada dendam yang tidak pernah padam
Pada lirik matamu ada pedang tajam yang merejam
Ohh….
Terima kasih atas pengalaman itu
Mengajak aku kembali mengenal diri
Terpaksa lagi menyusuri jalan-jalan sepi
Masih bisakah kutemui sekuntum melati mewangi yang tidak berduri
Tajuk Nasyid : Metafora
Artis : NICE
Album : Istimewa Tiada Dua
Jawapan Itu Hanya Pada Dirimu
Ketika layangan email mu
memasuki kotak emailku,
Lantas minda ku
Terlukis indah, segar di ingatan
Sebuah persahabatan
di perkebunan ilmu
seerat simpulan ukhuwah
itu lafaz janji kita
ketika sebuah fitnah melanda sahabatmu
yang jauh dan jauh di sana
ketika sahabatmu terlantar di perbaringan
fitnah itu dilontarkan kepada sahabatmu
sedangkan dirimu tahu akan kebenaran
...tentang surat itu...
... dan mengapa surat itu..
.... dititipkan kepada si dia mu...
sedangkan dirimu tahu
sahabatmu telah beristikharah dalam soal kejodohan?
ketika datang pinangan daripada pemuda beriman lain
walau usianya baru 19 tahun ketika itu...
Ketika kotak email itu
diketuk lagi olehmu
bertanyakan apa salahmu
Persoalanku
di manakah pembelaanmu
sebagai seorang sahabat
dan jawapannya
ada pada dirimu
kerna hanya dirimu seorang
yang tahu akan kebenaran
di sebalik sekeping surat
yang jika diikutkan rasa
tidak ingin diposkan
sejauh merentas benua...
No comments:
Post a Comment